Kiat Taklukkan Tantrum pada Anak

Bismillaah. .

TANTRUM pada anak disebabkan karena mereka tidak bisa mengomunikasikan apa yang mereka inginkan. Misalnya, saat anak ingin susu, merasa popok basah, atau ingin diambilkan mainan.

“Anak-anak merasa frustrasi karena orangtua tidak merespons maksud mereka sehingga tantrum lah yang terjadi,” kata Ray Levy, PhD, psikolog klinis dari Dallas Amerika Serikat.

Lantas, bagaimana cara untuk menangani tantrum pada anak? Seperti diketahui, tantrum merupakan fase ketika anak mengalami kemarahan luar biasa dengan karakteristik frustasi.

BERITA REKOMENDASI

Perlukah 'Menyogok' Anak Cengeng dengan Hadiah?

Cara Cerdas Kendalikan Anak Cengeng

Alasan Anak Menjadi Cengeng

Biasanya aktivitas ini dilanjutkan dengan menangis, berteriak, dan pergerakan badan yang berlebihan, termasuk melempar barang, menjatuhkan diri ke lantai, dan lain-lain.

Mengabaikan

“Selama mengamuk, pikiran dan emosi anak benar-benar tidak terkendali. Emosi ini mengambil alih korteks frontal, daerah pada otak yang berfungsi membuat keputusan dan penilaian. Inilah mengapa menyuruhnya untuk diam tidak akan efektif," jelas dokter anak Jay Hoecker, MD. Yang harus Anda lakukan adalah mendiamkan sampai tantrumnya reda. Setelah reda, ajak anak bicara.

Memberi ruang

“Terkadang anak-anak hanya perlu melampiaskan kemarahannya, jadi biarkan saja!” kata Linda Pearson, praktisi dan penulis The Discipline Miracle. "Saya percaya pendekatan ini membantu anak-anak dalam melampiaskan kemarahannya. Mereka dapat belajar mengontrol diri tanpa harus bertengkar dengan orangtua.”

Mengalihkan perhatian anak

Katakanlah Anda dan si kecil sedang berbelanja ke supermarket. Si kecil mengamuk karena tidak dibelikan permen. Anda bisa cepat-cepat mengalihkan perhatiannya dengan mengatakan, “Bagaimana kalau membeli es krim?” atau “Lihat ikan di akuarium sana!” Anak-anak memiliki rentang perhatian yang cukup pendek sehingga orangtua bisa dengan mudah mengalihkan perhatian mereka.

Memeluk

“Memeluk dapat membuat tantrum anak reda,” kata psikolog klinis Ray Levy, PhD. “Peluk anak dengan erat dan jangan ucapkan sepatah kata pun saat melakukannya,” imbuhnya seperti yang dikutip dari Parents. Semoga bermanfaat. aamiin.

Kiat Taklukkan Tantrum pada Anak :: Okezone Mobile -http://m.okezone.com/…/119…/kiat-taklukkan-tantrum-pada-anak